logo Kompas.id
β€Ί
Pendidikan & Kebudayaanβ€ΊAnak Muda Menyuarakan agar Ada...
Iklan

Anak Muda Menyuarakan agar Ada Pendidikan Iklim di Sekolah

Krisis iklim sudah dirasakan dampaknya. Namun, pembelajaran di sekolah untuk membangun kesadaran dan mendorong aksi nyata terkait isu lingkungan itu kepada murid dan guru masih minim.

Oleh
ESTER LINCE NAPITUPULU
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Xqf3joQs-7Q_PVf-eCZMAZ_lywM=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F06%2F6f9f77fa-bd1c-4ec5-8d6a-c2512eafe559_jpg.jpg
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Sejumlah anak muda yang peduli lingkungan menggelar aksi damai menjelang Hari Lingkungan Hidup Sedunia di Jakarta, Jumat (4/6/2021). Mereka mendesak pemerintah melakukan kebijakan nyata dan serius pada penyelamatan lingkungan dan rakyat atas dampak krisis iklim. Mereka juga menuntut agar pemerintah mencabut semua kebijakan yang merusak lingkungan dan menetapkan kebijakan yang memprioritaskan kesejahteraan manusia dan lingkungan.

JAKARTA, KOMPAS β€” Anak-anak muda yang tergabung dalam Koalisi Climate Education Now menyampaikan petisi atau tuntutan agar pendidikan iklim bisa diintegrasikan ke dalam kurikulum sekolah. Sebab, krisis iklim sudah dirasakan dampaknya, tetapi pembelajaran di sekolah untuk membangun kesadaran dan mendorong aksi nyata terkait isu lingkungan itu minim.

Hal itu sejalan dengan hasil Asesmen Nasional 2021 yang digelar Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) untuk mengukur akhlak pada alam, yakni minat pada isu kelestarian, partisipasi dalam aktivitas pelestarian, serta rasa terhubung dengan alam pada para pelajar.

Editor:
evyrachmawati
Bagikan