logo Kompas.id
β€Ί
Pendidikan & Kebudayaanβ€ΊRisiko Penularan Covid-19 Saat...
Iklan

Risiko Penularan Covid-19 Saat PTM di Sidoarjo Dinyatakan Rendah

Risiko penularan Covid-19 menyusul digelarnya pembelajaran tatap muka di lingkungan sekolah di Sidoarjo dinyatakan rendah meski ada lima siswa ditemukan positif Covid-19.

Oleh
RUNIK SRI ASTUTI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/DYtfL91yI01hpLvY6SL-IIIW3QM=/1024x618/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F10%2Fsiswa_1633525840.jpg
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Siswa pulang ujicoba sekolah tatap muka di SD Negeri Pucang IV, Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat (27/8/2021). Simulasi yang dilakukan juga merupakan bentuk kampanye protokol kesehatan yang ketat bagi siswa. Untuk tingkat Sekolah dasar ketentuan yang ditetapkan adalah 50 persen kapasitas siswa. Pembelajaranpun dilakukan dalam dua sesi. Setiap sesi berlangsung selama dua jam. Sekolah tatap muka diperbolehkan pada daerah dengan status PPKM Level 1-3. Kompas/Bahana Patria Gupta (BAH)

SIDOARJO, KOMPAS β€” Dari 800 pelajar yang diperiksa dengan metode uji usap antigen saat pembelajaran tatap muka atau PTM kembali digelar di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, lima siswa ditemukan positif Covid-19. Dengan hasil itu, risiko penularan Covid-19 di lingkungan sekolah di Sidoarjo dinyatakan rendah. Penerapan protokol kesehatan secara ketat perlu terus dijaga.

Pemeriksaan, antara lain, dilakukan pada siswa Sekolah Menengah Pertama Insan Kamil di Kelurahan Sekardangan, Kecamatan Sidoarjo, Puluhan pelajar mengikuti pemeriksaan uji usap antigen yang dilakukan petugas puskesmas setempat, Selasa (5/10/2021). Hasilnya, seluruh siswa tersebut dinyatakan negatif Covid-19.

Editor:
aufrida wismi
Bagikan