Peneliti Belia Indonesia Persembahkan Lima Medali dari Ajang Penelitian Asia Pasifik
Dalam ajang Asia Pacific Conference of Young Scientists (APCYS) 2021 di Meksiko, pelajar Indonesia meraih emas, perak, dan perunggu. Hal yang sangat membanggakan sebagai modal sumber daya manusia ke depan.
JAKARTA, KOMPAS — Peneliti belia Indonesia yang berkompetisi di lomba penelitian Asia Pacific Conference of Young Scientists (APCYS) 2021 di Meksiko secara daring berhasil meraih 2 medali emas, 1 medali perak, serta 2 medali perunggu. Di ajang ini, pelajar SMA dari 21 negara yang memiliki minat di bidang penelitian menyajikan hasil-hasil riset di berbagai bidang ilmu, termasuk terkait Covid-19.
Dua medali emas dipersembahkan oleh Mira Karenina (SMA Intan Permata Hati East Campuss Surabaya) dengan penelitian berjudul ”The Correlation of Prevalence Rate to the Efficiency of the Number of Covid-19 Swab Tests Using Binary Split Pool Test Method” di bidang Matematika, serta Audrey Cherilyn Ilham (SMA Cita Hati Christian School West Campus Surabaya) dengan penelitan berjudul ”inRange: An Enhanced BLE Proximity Measuring Approach with Kalman Filter and Trilateration” di bidang Ilmu Komputer.