logo Kompas.id
β€Ί
Pendidikan & Kebudayaanβ€ΊCegah Kluster PTM, Tes Antigen...
Iklan

Cegah Kluster PTM, Tes Antigen Sasar 1.300 Pelajar Sidoarjo

Pembelajaran tatap muka terbatas yang berlangsung sebulan disikapi dengan kewaspadaan tinggi. Sidoarjo menyiapkan 1.300 tes antigen untuk memeriksa secara acak pelajar dari jenjang sekolah dasar hingga menengah atas.

Oleh
RUNIK SRI ASTUTI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/6osPfi14hGzAQLnUdRXilr7yWrc=/1024x629/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2F623a24e3-698b-4820-922c-07aa74ec7b0a_jpg.jpg
Kompas/Bahana Patria Gupta

Aktivitas uji coba sekolah tatap muka di SD Negeri Pucang III, Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat (27/8/2021). Simulasi yang dilakukan juga merupakan bentuk kampanye protokol kesehatan yang ketat bagi siswa. Untuk tingkat sekolah dasar, ketentuan yang ditetapkan adalah 50 persen kapasitas siswa. Pembelajaran pun dilakukan dalam dua sesi. Setiap sesi berlangsung selama dua jam. Sekolah tatap muka diperbolehkan pada daerah dengan status PPKM Level 1-3.

SIDOARJO, KOMPAS β€” Pembelajaran tatap muka terbatas yang telah berlangsung selama sebulan di Sidoarjo disikapi dengan kewaspadaan tinggi agar tidak menjadi kluster penularan Covid-19. Pemerintah daerah menyiapkan 1.300 tes antigen untuk memeriksa secara acak pelajar dari jenjang sekolah dasar hingga menengah atas.

Kepala Dinas Kesehatan Sidoarjo Syaf Satriawarman mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan mengenai siswa yang terpapar virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 selama kurun waktu pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas berlangsung. Siswa yang mengeluh demam, batuk, dan pilek memang ada.

Editor:
agnespandia
Bagikan