Dukungan Komprehensif bagi Anak Yatim Piatu Korban Pandemi
Anak yang kehilangan orangtua akibat pandemi Covid-19 membutuhkan penanganan yang komprehensif. Dampak jangka panjang bisa terjadi jika anak tidak mendapatkan pendampingan dan pengasuhan yang tepat.
JAKARTA, KOMPAS β Pendataan menjadi hal yang krusial dalam mengintervensi anak yang kehilangan orangtuanya akibat pandemi Covid-19. Meski begitu, pemberian dukungan terkait pendampingan dan pengasuhan tidak bisa ditunda. Pemerintah pun berupaya memastikan hak dasar dari anak-anak tersebut tetap terpenuhi.
Data RapidPro, sistem pelaporan masyarakat dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) dan Unicef, menunjukkan, setidaknya 22.227 anak kehilangan orangtuanya akibat pandemi Covid-19. Dari jumlah itu, 12.885 anak menjadi yatim, 8.289 anak menjadi piatu, dan 1.053 anak menjadi yatim piatu.