Gembira di Masa Pandemi ala ”Vorheja”
Pandemi Covid-19 membuat banyak orang kehilangan kegembiraan. Padahal, hati yang gembira adalah obat dan meningkatkan daya tahan tubuh di masa pandemi.
Tidak ada yang bisa memastikan kapan pandemi Covid-19 akan berakhir. Namun, setelah melewati masa-masa sulit selama berbulan-bulan, bahkan berlangsung lebih dari satu tahun, masyarakat akhirnya menemukan sejumlah cara beradaptasi dengan pandemi. Setidaknya, bagaimana mengelola emosi selama pandemi agar tetap bergembira meskipun dalam situasi terbatas.
Seperti yang dilakukan sejumlah perempuan setengah baya, bahkan lanjut usia, yang menemukan cara bergembira di masa pandemi ”ala daring”. Berawal dari komunitas berdoa bersama, sejumlah perempuan (belakangan menggandeng laki-laki) membentuk grup media sosial (medsos) melalui Whatsapp yang mereka namakan ”Voor Hepi Aja” yang belakangan mereka menyebutnya dengan ”Vorheja”.