logo Kompas.id
Pendidikan & KebudayaanBermain  Memberi Energi...
Iklan

Bermain  Memberi Energi Positif Bagi Anak-anak

Bermain dapat mengembangkan kemampuan kognitif anak, sampai belajar memecahkan masalah. Anak juga mudah memahami sesuatu karena hatinya riang. Bermain menjadi sarana bersosialisasi, berimajinasi, dan belajar kreatif.

Oleh
ESTER LINCE NAPITUPULU
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/hPqU0U5aZurA8OtQwf24_2u5r2U=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F05%2F20210522TRI07_1621680467.jpg
KOMPAS/SOELASTRI SOEKIRNO

Orangtua bersama anak-anaknya yang tak punya anjing di rumah juga kerap berkunjung ke Dogs Ministry Pluit, Jakarta Utara seperti pada Kamis (20/5/2021). Selain bersenang-senang bisa bermain anjing, anak-anak juga belajar berempati kepada sesama makhluk hidup.

JAKARTA, KOMPAS – Bermain menjadi aktivitas menyenangkan bagi anak-anak dan memberi suasana emosi positif.  Karena itu, penting bagi orangtua untuk memberikan waktu bagi anak-anak bermain, bahkan terlibat secara aktif bermain bersama anak-anak.

“Bermain itu banyak fungsi, dan berperan untuk menciptakan wellbeing anak. Kondisi wellbeing itu berarti kondisi anak bisa merasa puas dengan hidupnya,  bahagia,  dan stres rendah.  Kondisi ini bisa didapat dengan bermain. Karena pentingnya bermain bagi anak, sampai ada peringatan Hari Bermain Sedunia,” kata Psikolog Anak dan Remaja Vera Itabiliana Hadiwidjodjo di acara perayaan Hari Bermain Sedunia 2021 yang digagas Paddle Pop, Jumat (28/5/2021).

Editor:
Aloysius Budi Kurniawan
Bagikan