logo Kompas.id
β€Ί
Pendidikan & Kebudayaanβ€ΊKluster Sekolah di Batang,...
Iklan

Kluster Sekolah di Batang, Alarm Disiplin Protokol Kesehatan

Disiplin ketat pelaksanaan protokol kesehatan sangat krusial untuk mencegah munculnya kluster penularan Covid-19 di sekolah yang menggelar pembelajaran tatap muka.

Oleh
KRISTI DWI UTAMI/SAIFUL RIJAL YUNUS/TATANG MULYANA SINAGA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/mJNxkhCKlXzJrW1Q_k01pB_JMpA=/1024x737/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F03%2F3ad26e6f-f919-4467-8393-480bb9c6a97f_jpg.jpg
KOMPAS/KRISTI DWI UTAMI

Guru memeriksa suhu badan siswa yang akan masuk ke SD Negeri Simbangdesa 01, Kecamatan Tulis, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, pada hari pertama pembelajaran tatap muka, Selasa (9/3/2021).

BATANG, KOMPAS β€” Sebanyak 11 siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Warungpring di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, terpapar Covid-19 saat mengikuti uji coba pembelajaran tatap muka. Pemerintah setempat berkomitmen memperketat penerapan protokol kesehatan pada uji coba pembelajaran tatap muka tahap berikutnya.

Keberadaan kluster di salah satu sekolah itu pertama kali diketahui saat tes usap antigen untuk mengevaluasi uji coba pembelajaran tatap muka, pertengahan April lalu. Awalnya, dua siswa yang dites antigen secara acak diketahui positif. Setelah itu, pengetesan diperluas. Hasilnya, dari 17 siswa yang dites, 11 di antaranya positif.

Editor:
wahyuharyo
Bagikan