logo Kompas.id
Pendidikan & KebudayaanAkrobatik ”Stuntman” Menanti...
Iklan

Akrobatik ”Stuntman” Menanti Industri Film Siuman

Sambil menanti industri film benar-benar siuman dari tidur panjang akibat Covid-19, komunitas ”stuntman” Piranha Stunt Indonesia tetap giat latihan. Harapannya, begitu ada tawaran ”shooting” mereka sudah siap beraksi.

Oleh
Denty Piawai Nastitie
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/357cYLZsHY3zYECliXrmsmJcNbM=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F03%2F54d91476-1fa2-410a-82a5-2faa39885005_jpg.jpg
Kompas/Priyombodo

Muhammad Yazid (atas) berlatih aksi bela diri untuk film laga di Studio Piranha Stunt Indonesia di Depok, Jawa Barat, Jumat (26/3/2021). Muhammad Yazid adalah salah seorang pendiri Piranha Stunt Indonesia. Pandemi Covid-19 yang memukul industri film di Tanah Air berdampak pada para pemeran pengganti (stuntman) yang biasa terlibat dalam aksi-aksi laga.

Jumat (26/3/2020) siang, belasan pemuda anggota Piranha Stunt Indonesia menggelar latihan di studio mereka di Depok, Jawa Barat. Di ruangan yang berisi banyak peralatan itu, mereka memantapkan gerakan-gerakan untuk adegan laga seperti memukul, menendang, dan bertarung. Latihan dilakukan dengan protokol kesehatan. Komunitas ini, misalnya, membatasi benar kunjungan dari pihak luar. Hanya anggota yang boleh berlatih. Setelah berlatih, para pemeran pengganti atau stuntman ini mengisolasi diri.

Komunitas juga memanfaatkan kosongnya jadwal shooting selama pandemi untuk renovasi tempat latihan dan menyiapkan sejumlah peralatan untuk berbagai adegan laga. Selain itu, mereka berencana merekrut anggota baru. Kehadiran anggota baru sangat penting untuk memenuhi kebutuhan pemeran pengganti dalam produksi film yang digelar sineas asal Indonesia dan dari luar negeri.

Editor:
Aloysius Budi Kurniawan
Bagikan