Mahasiswa Indonesia Mempunyai Toleransi Beragama yang Tinggi
Hasil survei PPIM Universitas Islam Negeri Jakarta kepada 2.886 mahasiswa menunjukkan, 1 dari 3 mahasiswa memiliki sikap toleransi beragama yang tergolong rendah atau sangat rendah.
JAKARTA, KOMPAS — Sikap toleransi beragama mahasiswa dipengaruhi interaksi dengan kelompok berbeda dan iklim sosial kampus. Perguruan tinggi perlu mempunyai kebijakan yang selalu bisa mendorong terciptanya perjumpaan keberagaman.
Hasil survei ”Kebhinekaan di Menara Gading: Toleransi Beragama di Perguruan Tinggi” yang dilakukan oleh Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat (PPIM) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta menunjukkan, 69,83 persen mahasiswa punya sikap toleransi beragama yang tinggi, 20 persen sangat tinggi, 24,89 persen rendah, dan 5,27 persen sangat rendah.