Perempuan dalam Jebakan Kejahatan Daring
Kaum perempuan menjadi korban kekerasan berbasis jender daring. Sejumlah korban kekerasan tersebut mengalami trauma mendalam yang tak berkesudahan.
Sejumlah remaja yang tergabung dalam Forum Peduli Kesehatan Remaja Indonesia membentangkan poster saat mengampanyekan kewaspadaan terhadap kekerasan seksual di Bundaran Hotel Indonesia di Jakarta, Minggu (4/5).
Sekitar Oktober 2019, tanpa sengaja ROS (42), warga di Jakarta Utara, berkenalan dengan TOP, seorang pria, melalui media sosial Facebook. Awalnya berteman biasa, tetapi TOP lalu meminta nomor telepon yang terhubung dengan Whatsapp. Keduanya lalu menjalin hubungan dekat layaknya berpacaran.
Singkatnya, ROS yang selama ini orangtua tunggal bagi tiga anaknya semakin akrab dengan TOP. ”Dia memanggil saya bunda. Dia memberi saya perhatian lebih. Dia selalu tanya sudah makan apa belum, lalu tanya kabar anak dan perhatian lainnya,” ujar ROS, Sabtu (12/12/2020).