Saat Buka Sekolah, Pertimbangkan Pula Aspek Psikososial
Selain daftar periksa sarana-prasarana protokol kesehatan, rencana menyelenggarakan kembali pembelajaran tatap muka di sekolah harus mempertimbangkan kesiapan psikososial anak, orangtua, dan guru.
Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah melakukan pemeriksaan usap (swab) sebagai tanda dimulainya program tes usap masif untuk guru-guru di Sulsel, Senin (30/11/2020). Program tes usap ini merupakan bagian persiapan dimulainya pembelajaran tatap muka.
JAKARTA, KOMPAS — Rencana membuka pembelajaran tatap muka yang akan dimulai pada semester genap tahun ajaran 2020/2021 perlu mempertimbangkan kesiapan kondisi psikososial anak, orangtua, dan guru. Aspek ini sering kali terabaikan.
Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Iwan Syahril di sela-sela peluncuran seri webinar ”Guru Belajar: Persiapan Penyelenggaraan Pembelajaran pada Semester Genap Tahun Ajaran 2020/2021”, Jumat (4/12/2020), di Jakarta, mengatakan, pemerintah selalu mengutamakan kesehatan dan keselamatan.