Awal Maret 2020, kami singgah di Kampung Sinimburu, Distrik Yanimura, Kabupaten Boven Digoel, Papua. Kami menginap semalam di kampung ini sebelum meneruskan perjalanan dengan perahu ketinting ke kampung berikutnya. Daniel Lahayu, Bendahara Kampung Sinimburu, mendatangi rumah panggung tempat kami menginap. Ia menceritakan sejarah kampung hingga masalah-masalah yang dihadapinya.
Tak lama kami berbincang, kami diajak berjalan-jalan mengelilingi kampung, salah satunya menilik sekolah. Bangunan kayu memanjang tersebut berada di ujung kampung, atap sengnya sudah berkarat dimakan usia. Sebagian daun pintu terlepas, dinding kayu sudah lapuk terkena hujan dan panas matahari dan sebagian eternit jebol. Satu tahun sudah ruang kelas SDN Persiapan 2 Korowai dibiarkan kosong.
”Pak guru tidak lagi datang sejak tahun lalu (2019). Anak saya gagal ujian nasional karena telat mendaftar,” keluh Paulus (40), orangtua dari Daud Dayat (11) yang bersekolah di SDN Persiapan 2 Korowai.