logo Kompas.id
β€Ί
Pendidikan & Kebudayaanβ€ΊKembalikan Sejarah sebagai...
Iklan

Kembalikan Sejarah sebagai Mata Pelajaran Wajib

Mata pelajaran sejarah merupakan komponen utama pembentukan karakter. Karena itu, sejarah harus ditempatkan sebagai kelompok mata pelajaran dasar yang wajib diajarkan kepada siswa di semua kelas dan semua jenjang.

Oleh
Yovita Arika
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/fMZ_HkGM6702wgVmpeUqbK57MSg=/1024x655/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2Fproklamasi-03_1597653907.jpg
IPPHOS

Dokumentasi foto Bung Karno membaca naskah proklamasi kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945.

JAKARTA, KOMPAS β€” Asosiasi Guru Sejarah Indonesia mengapresiasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang menjamin pelajaran sejarah tetap akan ada dalam struktur kurikulum. Namun, lebih dari itu, posisi mata pelajaran sejarah di jenjang sekolah menengah atas harus dikembalikan ke dalam kelompok mata pelajaran dasar yang wajib diajarkan di semua kelas dan semua jenjang.

Mata pelajaran sejarah merupakan komponen utama pembentukan karakter. Di jenjang sekolah menengah atas, mulai dari sekolah menengah atas (SMA), sekolah menengah kejuruan (SMK), madrasah aliyah (MA), hingga madrasah aliyah kejuruan (MAK), pelajaran sejarah merupakan kesempatan siswa untuk mengenal bangsanya lebih jauh.

Editor:
Ichwan Susanto
Bagikan