logo Kompas.id
β€Ί
Pendidikan & Kebudayaanβ€ΊSekolah Masih Mendata Nomor...
Iklan

Sekolah Masih Mendata Nomor Ponsel Penerima Subsidi Kuota Internet

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah berkomitmen menganggarkan Rp 7,2 triliun untuk bantuan subsidi kuota internet. Hingga tenggat waktu pemutakhiran data 11 September 2020, proses pemutakhiran data berlangsung.

Oleh
Mediana
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/KbsMIiXrVf-QcyTOYHEUpxD17LA=/1024x575/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2F1f16aead-2641-4b81-80ab-5b7040a7a30c_jpg.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI

Pelajar dari berbagai jenjang sekolah mengerjakan tugas dengan pembelajaran jarak jauh (PJJ) dalam jaringan (daring) menggunakan fasilitas Wi-Fi gratis di balai warga RW 005 Kelurahan Kuningan Barat, Jakarta Selatan, Jumat (28/8/2020).

JAKARTA, KOMPAS β€”  Pendataan dan pemutakhiran nomor layanan seluler atau nomor ponsel siswa ataupun guru masih berlangsung. Setiap sekolah mempunyai cerita kekhawatiran berbeda selama pelaksanaan.

Kepala SMA Negeri 98 Jakarta Sukawi mengatakan, pihaknya memilih menyeragamkan nomor ponsel siswa dan guru ke salah satu merek operator telekomunikasi seluler tertentu. Hal ini dia rasa akan memudahkan koordinasi selama masa pembelajaran jarak jauh (PJJ). Di luar kebutuhan PJJ, peserta didik boleh menggunakan nomor ponsel dari operator berbeda.

Editor:
Aloysius Budi Kurniawan
Bagikan