Momentum bagi Media Massa untuk Berperan
Keputusan perusahaan global menghentikan sementara kerja sama iklan dengan Facebook menjadi bukti media sosial tak bisa sepenuhnya menggantikan fungsi media massa. Ini momentum bagi media massa untuk mengambil peran.
JAKARTA, KOMPAS โ Disrupsi yang memukul media konvensional karena kehadiran platform digital global diyakini tidak total dan akan mencapai keseimbangan baru. Salah satu indikator adalah ketika sejumlah perusahaan besar global menghentikan sementara kerja sama iklan mereka dengan Facebook, yang membuktikan media sosial tidak bisa sepenuhnya menggantikan fungsi media massa.
Sistem algoritma yang menjadi keunggulan komparatif media sosial dibandingkan dengan media konvensional kini menjadi titik lemah karena ketidakmampuan platform media sosial menghentikan hoaks dan ujaran kebencian. Ini menjadi momentum bagi media konvensional untuk mengambil peran, baik dalam menyediakan informasi maupun bangkit dari keterpurukan karena disrupsi digital.