logo Kompas.id
β€Ί
Pendidikan & Kebudayaanβ€ΊKrisis Kreativitas dan...
Iklan

Krisis Kreativitas dan Kemanusiaan Seniman

Pandemi Covid-19 menyebabkan krisis bagi siapa saja, tak terkecuali seniman. Krisis kreativitas dan kemanusiaan yang mereka rasakan tidak dilawan. Sebaliknya, mereka berdamai dengan cara menemukan ruang berkarya baru.

Oleh
Mediana
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/0fb4OsiCqh8O3eGjs3EpcO1X_O0=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F08%2F69161935.jpg
KOMPAS/LASTI KURNIA

Salah satu karya Putu Sutawijaya yang dipamerkan di Pameran Seni Rupa Energi Seni di Plaza Indonesia, Jakarta, Kamis (16/8).

Pembatasan sosial karena pandemi Covid-19 bisa berarti krisis kreativitas bagi seniman. Namun, bisa jadi tekanan ini justru memunculkan ruang berkarya bagi mereka.

Satu model, satu ruas tembok, satu pencahayaan, dan satu kamera. Dengan berbekal peralatan itu, perupa RE Hartanto tetap bisa berkarya.

Editor:
Aloysius Budi Kurniawan
Bagikan