Iklan
Kepala Sekolah Ikut Jaga Aset Budaya Natuna
JAKARTA,KOMPAS-Pusat Penelitian Arkeologi Nasional menggandeng ratusan kepala sekolah di Kabupaten Natuna untuk menjadi "motor" penyelamatan peninggalan-peninggalan arkeologis di kepulauan ujung utara Indonesia tersebut. Tinggalan-tinggalan arkeologis menjadi aset budaya tak ternilai yang menegaskan peran Natuna sebagai jalur perdagangan dunia pada ratusan tahun silam.
Sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian peninggalan-peninggalan arkeologis di Natuna semakin mendesak karena praktik perburuan benda-benda kuno di daerah tersebut masih terus berlangsung. Sejak 1990an, praktik pemacokan atau perburuan benda-benda antik khususnya keramik-keramik kuno asal China marak terjadi.