logo Kompas.id
›
Pendidikan & Kebudayaan›Guru Songsong Penalaran...
Iklan

Guru Songsong Penalaran Tingkat Tinggi

Oleh
Laraswati Ariadne Anwar
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/MqQfKObqQaOiu9pirrKo8F5fG-Y=/1024x682/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F05%2Fkompas_tark_3662597_4_1-1.jpeg
KOMPAS/HERPIN DEWANTO

Seorang guru mengajar  di ruang kelas dengan mengaktifkan para murid.

JAKARTA, KOMPAS— Pelatihan guru untuk mengembangkan kemampuan bernalar dan berkreasi merupakan keniscayaan. Guru yang mumpuni akan menghasilkan siswa yang memiliki kecakapan untuk berkiprah di masyarakat.

Penalaran dalam pendidikan di sekolah masih belum sepenuhnya diterapkan. Pada Ujian Nasional 2018, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) menyisipkan 10 persen soal-soal berpikir tingkat tinggi. Walhasil, guru dan siswa mengeluh karena soal dinilai terlalu sulit.

Editor:
Bagikan