Konser Musik Kolaborasi Indonesia-Perancis

KOMPAS/RINI KUSTIASIH

Para penampil dalam konser musik LINE, Sabtu (27/1) malam di Medan, Sumatera Utara.

Institut Perancis di Indonesia (IFI) menggelar konser musik klasik kolaborasi Ensambel Le Baroque Nomade dan Paduan Suara Mahasiswa Universitas Parahyangan (Unpar) Bandung, Sabtu (10/3) pukul 19.30, di Auditorium IFI, Jalan Purnawarman Bandung. Konser Le Baroque Nomade juga digelar di IFI Yogyakarta (Senin, 12/3), IFI Surabaya (Rabu, 14/3), dan di Usmar Ismail Hall Jakarta (Kamis, 15/3). Kolaborasi musisi Indonesia-Perancis ini akan membawakan beberapa versi Psaumes de David dengan lirik berbahasa Melayu, Portugis, dan Perancis. Komposisi bergaya Eropa yang ditulis antara tahun 1703 dan 1735 di Batavia itu biasa dibawakan para sinden Jawa. Ensambel Le Baroque Nomade telah berkarya selama lebih dari 20 tahun dengan kesamaan misi, yaitu memperdengarkan repertoar barok dengan warna yang baru. Dibentuk Jean-Christophe Frisch, Rémi Cassaigne, Mathieu Dupouy, dan Andreas Linos, Le Baroque Nomade secara konsisten mengeksplorasi relasi historis dan budaya antara musik barok Eropa dan musik tradisional dari berbagai tempat di dunia, antara lain China, India, Etiopia, dan Turki. (*/DMU)