logo Kompas.id
Di Balik Berita”Tenggelam” di Perkampungan...
Iklan

”Tenggelam” di Perkampungan Terapung Suku Bajo

Tuas ”drone” yang ukurannya lebih kecil dari jari kelingking orang dewasa itu lepas dan terjatuh ke laut. Tanpa pikir panjang, Heru menceburkan diri. Anak-anak penasaran menunggunya, jangan-jangan Heru tenggelam.

Oleh
ABDULLAH FIKRI ASHRI, HERU SRI KUMORO
· 1 menit baca

Jurnalis <i>Kompas</i>, Abdullah Fikri Ashri (kiri), dan pewarta foto <i>Kompas</i>, Heru Sri Kumoro, menaiki perahu menuju perkampungan terapung suku Bajo, Desa Torosiaje, Kecamatan Popayato, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, Kamis (14/7/2022).
KOMPAS/ABDULLAH FIKRI ASHRI

Jurnalis Kompas, Abdullah Fikri Ashri (kiri), dan pewarta foto Kompas, Heru Sri Kumoro, menaiki perahu menuju perkampungan terapung suku Bajo, Desa Torosiaje, Kecamatan Popayato, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, Kamis (14/7/2022).

Harian Kompas menyiapkan liputan khusus Dirgahayu Republik Indonesia dalam perayaan hari ulang tahun yang ke-77 dengan mencari makna kemerdekaan di wilayah pedalaman, pinggiran, dan terluar di 34 provinsi. Kami kebagian ke kampung suku Bajo, Desa Torosiaje, Kecamatan Popayato, Pohuwato, Gorontalo.

Editor:
SRI REJEKI
Bagikan