logo Kompas.id
β€Ί
Di Balik Beritaβ€ΊLiputan Perang Irak (1):...
Iklan

Liputan Perang Irak (1): Disambut Ledakan Bom Saat Menembus Irak

Baru setengah jam menginjakkan kaki di Hotel Palestine, kami sudah mendengar ledakan bom yang bisa menggetarkan lantai hotel. Dentuman suara itu dibarengi rentetan peluru selama sekitar 15 menit.

Oleh
Mohammad Bakir
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/A-Pxfsq4t76tGC2Y8xQxQm-BM9E=/1024x637/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F05%2FUNJUK-RASA-DI-JAKARTA34-08_1588716096.jpg
KOMPAS/DANU KUSWORO

Ancaman Amerika Serikat (AS) untuk menyerang Irak memicu reaksi demonstrasi yang diikuti ratusan pengunjuk rasa di Jakarta. Mereka mendatangi Kantor Kedutaan Besar AS guna menyatakan penolakan terhadap rencana serangan tersebut. Foto diambil 8 Oktober 2002.

Pada tanggal 19 Maret 2003 dini hari, Presiden Amerika Serikat George W Bush memerintahkan pasukan Koalisi pimpinan AS melancarkan serangan udara atas ibu kota Irak, Baghdad. Itulah awal perang yang menyebabkan Presiden Irak Saddam Hussein kehilangan kekuasaan, bahkan sempat menjadi buronan tentara sekutu, hingga kemudian diadili dan dijatuhi hukuman gantung.

Kira-kira tiga hari setelah serangan itu, saat di newsroom Kompas, tiba-tiba Pemimpin Redaksi Suryopratomo mendekati saya yang tengah duduk di meja kerja. ”Kir, kamu berangkat ke Irak, ya. Bisa bahasa Arab, kan,” ujar Mas Tomi, panggilannya, tanpa memberikan celah untuk menolak.

Editor:
Sri Rejeki
Bagikan