logo Kompas.id
Di Balik BeritaMendaki Gunung hingga...
Iklan

Mendaki Gunung hingga ”Ngompreng” Otokol demi Kopi Terbaik Flores

Oleh
VIDELIS JEMALI
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/5Lg4PgTHuejGGUzh4heRnSN6CEA=/1024x1792/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F05%2FIMG20180207163040.jpg
KOMPAS/ VIDELIS JEMALI

Rombongan harian Kompas berjalan menuju Waerebo di Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, Rabu (7/2/2018). Perjalanan dengan berjalan kaki ke Waerebo melewati gunung dan tebing yang menghabiskan waktu 3,5 jam.

Tidak mudah berburu kopi terbaik di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur. Perjuangan itu dialami tim Jelajah Kopi Nusantara Kompas, pertengahan Februari 2018. Selain merasakan buruknya akses infrastruktur dan transportasi, Kompas juga harus pontang-panting menapak hingga puncak-puncak bukit, ceruk hutan, di tengah cuaca tak bersahabat.

Siapa tak kenal Waerebo? Kampung adat yang tersembunyi di antara perbukitan Pulau Flores. Waerebo selama ini lebih dikenal karena kearifan lokal dan arsitektur rumah adatnya walau ternyata Waerebo adalah salah satu penghasil kopi terbaik Flores.

Editor:
Bagikan