KEMARAU
Kekeringan Mulai Melanda Nusa Tenggara Timur
Sejumlah areal pertanian di Kabupaten Kupang, NTT, mulai mengalami kekeringan, seperti pada Senin (21/6/2021). Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika mengingatkan, ancaman kekeringan di hampir seluruh wilayah NTT.
Sejumlah areal pertanian di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), mulai mengalami kekeringan, seperti terpantau pada Senin (21/6/2021). Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan, ancaman kekeringan terjadi di hampir semua wilayah NTT.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F06%2Fe36130fd-601e-49cb-b85b-a11b9d961599_jpg.jpg)
Petani melintasi areal pertanian yang mengalami kekeringan di Oesao, Kabupaten Kupang, NTT, seperti pada Senin (21/6/2021). BMKG mengingatkan, ancaman kekeringan terjadi di hampir semua wilayah NTT.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F06%2F27390828-e64d-4c0c-a3c6-7c72abee28ff_jpg.jpg)
Tanah pertanian yang mulai retak-retak karena kekeringan di Oesao Kabupaten Kupang, NTT. Berdasarkan data dari BMKG, sebanyak 17 kota dan kabupaten di NTT akan mengalami hari tanpa hujan lebih dari 61 hari selama musim kemarau.