logo Kompas.id
β€Ί
Bebas Aksesβ€ΊBertambah Satu Orang, 3...
Iklan

Bertambah Satu Orang, 3 Prajurit TNI Gugur dalam Serangan KKB Dievakuasi ke Mimika

Kelompok kriminal bersenjata dua kali menyerang anggota TNI AD di Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua. Kejadian ini mengakibatkan tiga anggota gugur dan satu luka berat. Aksi ini dikhawatirkan memicu ketakutan warga.

Oleh
FABIO MARIA LOPES COSTA
Β· 1 menit baca
Jenazah salah seorang personel Satgas Pamtas Mobile Yonif Raider 408/Suhbrastha di Puskesmas Ilaga, Kabupaten Puncak, Kamis (27/1/2022). Tiga anggota TNI gugur dalam serangan KKB Bukit Tepuk Kampung Jenggernok, Distrik Gome, Kamis pagi.
TANGKAPAN LAYAR

Jenazah salah seorang personel Satgas Pamtas Mobile Yonif Raider 408/Suhbrastha di Puskesmas Ilaga, Kabupaten Puncak, Kamis (27/1/2022). Tiga anggota TNI gugur dalam serangan KKB Bukit Tepuk Kampung Jenggernok, Distrik Gome, Kamis pagi.

JAYAPURA, KOMPAS β€” Anggota TNI Angkatan Darat yang gugur saat kontak tembak dengan kelompok kriminal bersenjata di Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua, Kamis (27/1/2022), bertambah satu orang. Selain itu, satu anggota lainnya luka berat karena terkena tembakan. Semua korban penembakan akan dievakuasi ke Mimika. Aksi ini disesalkan karena situasi Kabupaten Puncak yang semula sudah kondusif bakal kembali terganggu.

Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih Kolonel (Inf) Aqsha Erlangga, saat dikonfirmasi, membenarkan informasi tambahan satu korban gugur dan seorang anggota terluka akibat serangan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Pos Gome yang terjadi pukul 08.20 WIT tersebut. Ia mengatakan, tambahan korban gugur ialah Prajurit Satu Rahman Tomilawa, sedangkan Prajurit Satu Syaiful luka berat. Keduanya telah dievakuasi ke Puskesmas Ilaga.

Editor:
GREGORIUS MAGNUS FINESSO
Bagikan