logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊPresiden: Kawal Bersama Kasus ...
Iklan

Presiden: Kawal Bersama Kasus Penyiraman Novel

Presiden Joko Widodo meminta semua pihak mengawal bersama kasus penyiraman air keras kepada penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi, Novel Baswedan.

Oleh
ADITYA PUTRA PERDANA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/BqY66WS6fMkSqKMczeq2QeHKzuI=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F12%2Fb7c703a6-05dd-462f-8f0b-50de7c21c5dc_jpg.jpg
Kompas/Wawan H Prabowo

Presiden Joko Widodo memberikan sambutan sebelum membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 di Istana Negara, Jakarta, Senin (16/12/2019).

SEMARANG, KOMPAS β€” Presiden Joko Widodo meminta semua pihak mengawal bersama kasus penyiraman air keras kepada penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi, Novel Baswedan. Ia juga meminta agar kepolisian diberi kesempatan untuk membuktikan bahwa dua polisi aktif yang ditangkap memang merupakan pelaku sebenarnya.

”Ini peristiwanya sudah dua tahun dan pelakunya sudah tertangkap. Kita hargai dan apresiasi apa yang telah dikerjakan Polri. Yang penting kawal bersama,” kata Presiden di sela-sela kunjungannya ke kawasan Kota Lama Semarang, Jawa Tengah, Senin (30/12/2019).

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan