logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊWarga Berangsur Kembali ke...
Iklan

Warga Berangsur Kembali ke Rumah

Oleh
ISMAIL ZAKARIA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/J4z2rgHKHDHR80_aRiZgsI9HONs=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F03%2F20190103ZAK1SILO.jpg
KOMPAS/ISMAIL ZAKARIA

Warga Kecamatan Sangir Balai Janggo, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, hingga Jumat (1/3/2019) masih tinggal tinggal di tenda-tenda darurat yang didirikan di depan rumah masing-masing. Hal itu dilakukan karena mereka belum berani kembali ke rumah pascagempa bumi bermagnitudo 4,8 dan 5,3 yang terjadi pada Kamis (28/2/2019) dini hari dan pagi.

SOLOK SELATAN, KOMPAS β€” Memasuki hari ke delapan masa tanggap darurat gempa bumi Solok Selatan, sebagian besar warga yang sebelumnya tinggal di tenda-tenda pengungsian berangsur kembali ke rumah masing-masing. Sejalan dengan itu, warga juga mulai beraktivitas seperti biasa.

Kepala Dinas Sosial Solok Selatan Hafison saat dihubungi dari Padang, Sumatera Barat, Kamis (7/3/2019), mengatakan, pascagempa bermagnitudo 4,8 dan 5,3 pada Kamis (28/3/2019), warga di tiga kecamatan, yakni Sangir Balai Janggo, Sangit Batang Hari, dan Sangir Jujuan, tidak berani kembali ke rumah karena khawatir gempa susulan. Akibatnya, mereka memutuskan tinggal di tenda darurat yang dibangun sendiri atau yang disediakan pemerintah.

Editor:
agnespandia
Bagikan