logo Kompas.id
OpiniPembuat ”Lumbung Kata”
Iklan

Pembuat ”Lumbung Kata”

Kita lebih mengingat Sutan Takdir Alisjahbana dan WJS Poerwadarminta sebagai pembuat atau penyusun kamus bahasa Indonesia. Padahal, ada juga E St Harahap yang berjasa besar dalam perkamusan Indonesia pada tahun 1940-an.

Oleh
Bandung Mawardi
· 1 menit baca
Supriyanto
SUPRIYANTO

Supriyanto

Di sejarah perkamusan Indonesia, orang-orang sering mengenal dan mengingat WJS Poerwadarminta. Dahulu, Poerwadarminta membuat beragam kamus. Ia pun menulis buku pelajaran Bahasa Indonesia. Pembuatan Kamus Besar Bahasa Indonesia oleh pemerintah menggunakan sumber kamus susunan Poerwadarminta terbit 1952: Kamus Umum Bahasa Indonesia.

Orang-orang jarang mengingat nama-nama lain turut dalam sejarah dan perkembangan bahasa berwujud penerbitan kamus-kamus. Pada 1940, terbit Kitab Arti Logat Melajoe susunan D Iken dan E St Harahap. Buku cetakan keenam diterbitkan oleh NV Boekhandel en Drukkerij Visser & Co, Weltevreden-Bandung. Kamus agak tebal. Kamus digunakan para pelajar, pejabat, wartawan, dan pengarang pada masa kolonial. Pemberian judul bukan dengan diksi ”kamus”, tetapi ”logat”.

Editor:
YOVITA ARIKA
Bagikan