Ombudsman: Tinjau Ulang Seleksi Taruna Akpol Asal NTT

Demi menjaga kepercayaan publik terhadap Polri, seleksi calon taruna Akpol asal NTT harus ditinjau kembali.

KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Taruna Akademi Kepolisian mengikuti Upacara HUT Ke-78 Bhayangkara di Balai Kota Surabaya, Jawa Timur, Senin (1/7/2024).

KUPANG, KOMPAS — Berbagai kejanggalan dalam seleksi calon taruna Akademi Kepolisian asal Nusa Tenggara Timur ditemukan. Publik menyayangkan praktik nepotisme yang diduga melibatkan ”orang dalam”. Ombudsman mendorong agar seleksi calon taruna asal daerah itu ditinjau kembali dengan tetap memperhatikan kepentingan putra-putri daerah.

Kepala Perwakilan Ombudsman NTT Darius Beda Daton, Senin (8/7/2024), mengungkapkan, kejanggalan dimaksud seperti sebagian besar calon taruna yang lulus bukan putra-putri asli NTT. Beredar pula perolehan hasil tes dan ukuran fisik. Ada calon lulus yang peringkatnya lebih rendah dibandingkan dengan calon yang tidak lulus.