logo Kompas.id
NusantaraRatapan Rumah yang Kian...
Iklan

Ratapan Rumah yang Kian Ringkih di Pinggiran Citarum

Banjir luapan Sungai Citarum di Kabupaten Bandung lebih cepat surut. Namun, banjir selama puluhan tahun telah merusak ratusan rumah. Penderitaan warga masih berlanjut di tengah derap pembangunan yang sedang ngebut.

Oleh
TATANG MULYANA SINAGA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/YgJYaPXT0OsocLVafbyc7VACkYI=/1024x675/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F11%2F20211111TAM-19_1636715709.jpg
KOMPAS/TATANG MULYANA SINAGA

Anak-anak bermain di Jalan Andir-Katapang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, yang tergenang banjir, Kamis (11/11/2021). Banjir di kawasan itu berangsur surut. Namun, warga masih mewaspadai banjir kembali meninggi karena musim hujan diprediksi terjadi hingga awal tahun depan.

Berkat gempuran berbagai infrastruktur, sejauh ini banjir luapan Sungai Citarum di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, lebih cepat surut. Namun, semuanya tidak menghapus jejak ratusan rumah yang rusak sejak puluhan tahun sebelumnya. Sebagian warga pindah, tetapi tak sedikit yang bertahan dengan keterbatasan. Penderitaan mereka masih berlanjut di tengah derap pembangunan yang berjalan cepat.

Di bawah guyuran gerimis, Dadan (54) berjalan menyusuri gang-gang sempit menuju rumahnya di Kampung Cigosol, Kecamatan Baleendah, Rabu (17/11/2021) sore. Ia melewati belasan bangunan yang porak-poranda karena kerap direndam banjir setiap musim hujan.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan