Paus Fransiskus Serukan Solusi Konkret Respons Perubahan Iklim
Paus Fransiskus mengatakan, perbedaan budaya dan agama harus dilihat sebagai kekuatan, bukan kelemahan, dalam mempertahankan lingkungan. Ia menilai dunia akan bergantung pada kaum muda merespons perubahan iklim.
VATICAN CITY, SENIN β Paus Fransiskus dan para pemimpin agama lainnya pada Senin (4/10/2021) mengeluarkan seruan bersama agar Konferensi Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa atau COP26 akhir bulan ini menghasilkan rekomendasi solusi konkret. Itu sangat diperlukan guna menyelamatkan Bumi dari krisis ekologi yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Seruan Paus itu dihasilkan lewat pertemuan bertajuk βFaith and Science: Towards COP26β. Pertemuan itu dihadiri para pemimpin umat Kristiani, termasuk Uskup Agung Canterbury Justin Welby dan Patriark Ekumenis Bartholomew, serta perwakilan dari Islam, Yudaisme, Hindu, Sikh, Buddha, Konfusianisme, Taoisme, Zoroastrianisme, dan Jainisme. Mereka menyatakan perubahan iklim adalah sebuah ancaman besar bagi manusia dan makhluk lainnya yang tinggal di Bumi.