logo Kompas.id
β€Ί
Gaya Hidupβ€ΊJam Kerja di Kantor Tidak...
Iklan

Jam Kerja di Kantor Tidak Harus Sama

Pandemi Covid-19 memaksa warga mencari solusi atas persoalan yang dihadapinya. Kepadatan lalu lintas yang terjadi setiap pagi dan sore semestinya dapat dihindari dengan mengelola jam kerja menjadi lebih luwes.

Oleh
Andy Riza Hidayat
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/I8TdBbQ1-PnoJnXbV3pEvYL0vQA=/1024x533/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2F55864f23-4d17-4675-8d6b-c80c203f899f_jpg-1.jpg
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Warga harus rela antre panjang untuk masuk Stasiun Bogor, Kota Bogor, sebelum naik KRL dengan tujuan Jakarta, Senin (8/6/2020). Sejumlah pekerja dan pelaku ekonomi dari wilayah Bogor Raya mulai harus berangkat ke Jakarta karena sejumlah perkantoran dan kegiatan perekonomian mulai buka pada masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi di DKI Jakarta.

Pandemi Covid-19 ini mengajari kita untuk mengatur pola kerja. Pengaturan ini utamanya untuk menjaga jarak antarwarga agar terhindar dari risiko penularan virus korona baru. Langkah ini sekaligus juga berimplikasi pada berkurangya kemacetan lalu lintas kendaraan. Namun, mengatur pola kerja ini ternyata tidak mudah meskipun aturan ke arah sana sudah ada.

Meskipun Pemprov DKI sudah mengaturnya, kepadatan tetap terjadi di banyak tempat pada Senin (8/6/2020) hingga Jumat (12/6/2020). Kepadatan penumpang itu terjadi hampir di semua stasiun kereta rel listrik (KRL) di wilayah Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Tempat-tempat itu merupakan titik pemberangkatan pekerja ke Jakarta. Foto halaman depan harian Kompas pada Selasa (9/6/2020) memuat antrean panjang penumpang KRL di Stasiun Bogor yang terjadi Senin (8/6/2020).

Editor:
M Fajar Marta
Bagikan