logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊDua Dekade Lebih...
Iklan

Dua Dekade Lebih Desentralisasi, Tata Kelola Dana Daerah Belum Efektif

Kemandirian fiskal di tingkat kabupaten/kota masih sangat rendah. Apabila dibiarkan, ini akan membebani pusat dan mengekang kapasitas pemerintah daerah untuk mengembangkan ekonominya sendiri.

Oleh
agnes theodora
Β· 0 menit baca
Jalan tol di Bandar Lampung, Lampung, yang sudah mulai digunakan setelah diresmikan, Jumat (23/3). Infrastruktur jalan tol diharapkan menunjang pertumbuhan ekonomi dan pembangunan di Lampung yang masih jauh tertinggal.
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Jalan tol di Bandar Lampung, Lampung, yang sudah mulai digunakan setelah diresmikan, Jumat (23/3). Infrastruktur jalan tol diharapkan menunjang pertumbuhan ekonomi dan pembangunan di Lampung yang masih jauh tertinggal.

JAKARTA, KOMPAS β€” Meski desentralisasi fiskal sudah berjalan selama dua dekade lebih, pengelolaan dana di daerah belum efektif. Kemandirian fiskal daerah terpantau masih rendah dan sangat bergantung pada transfer dana dari pusat. Belanja daerah pun tidak efektif dan masih dibayangi problem klasik menumpuknya dana pemerintah daerah di perbankan dari tahun ke tahun.

Kemandirian fiskal dapat diukur dari perbandingan antara pendapatan asli daerah (PAD) dengan total pendapatan yang diterima daerah terkait dalam suatu waktu. Hasil penelitian Institute for Development of Economics and Finance (Indef) menunjukkan, dengan perbandingan itu, tingkat kemandirian fiskal daerah tercatat masih sangat rendah meski desentralisasi fiskal sudah berlangsung selama 23 tahun.

Editor:
MUHAMMAD FAJAR MARTA
Bagikan