Edisi Khusus
Bangkit di Tahun Ekonomi Kreatif
Ekonomi kreatif dinilai memiliki daya lenting yang tinggi. Sektor yang menyerap jutaan tenaga kerja ini pun dipakai sebagai kendaraan pemulihan ekonomi global.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F04%2F20190622DRA05_1619258138.jpg)
Peragawati mengenakan busana karya Anne Avantie dalam peragaan busana di ballroom Sleman City Hall, Sleman, DI Yogyakarta, Jumat (21/6/2019) malam.
JAKARTA, KOMPAS — Ekonomi kreatif dinilai memiliki daya lenting yang tinggi. Oleh karena itu, sektor ekonomi yang menyerap jutaan tenaga kerja ini pun diharapkan bisa dipakai sebagai kendaraan untuk pemulihan ekonomi global.
Perserikatan Bangsa-Bangsa sendiri telah mengesahkan Resolusi yang menetapkan tahun 2021 sebagai Tahun Internasional Ekonomi Kreatif pada Sidang Majelis Umum PPB, November 2019 di New York. Resolusi ini diprakarsai Indonesia dan didukung oleh 81 negara.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 2 dengan judul "Bangkit di Tahun Ekonomi Kreatif".
Baca Epaper Kompas