logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊPeta Jalan Industri Pangan
Iklan

Peta Jalan Industri Pangan

Akibat pemutusan hubungan kerja selama pandemi, banyak yang terpaksa bermigrasi ke sektor pertanian. Beban sektor pertanian semakin terjepit dan produktivitas sektor pertanian terancam semakin menurun.

Oleh
Enny Sri Hartati -- peneliti senior Institut for Development of Economics and Finance
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/peRNnomxN3FRrcgH0LG9_91BB2Y=/1024x1334/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2F20210207-H10-ARJ-pertumbuhan-rev-mumed_1612710500.png

Sekalipun membaik, pertumbuhan ekonomi triwulan IV-2020 masih terkontraksi atau minus 2,19 persen. Penyebab utamanya, daya beli masyarakat yang masih lemah sehingga konsumsi rumah tangga masih minus 3,61 persen.

Hampir semua kelompok pengeluaran rumah tangga masih tumbuh negatif dan hanya dua kelompok pengeluaran yang tumbuh positif. Pertama, kelompok perumahan dan perlengkapan rumah tangga tumbuh 0,71 persen. Kedua, kelompok kesehatan dan pendidikan tumbuh 0,64 persen. Ironisnya, kelompok makanan dan minuman rumah tangga, selain restoran, minus 1,39 persen.

Editor:
dewiindriastuti
Bagikan